sebuah blog yang mengulas informasi mengenahi tips dan trick dalam bidang otomotif. Mulai dari mesin, kelistrikan, sistem pemindah tenaga dan hal hal lain yang berhubungan dengan otomotif.

Monday, 13 January 2014

Tips Aman Mengendarai kendaraan saat banjir

Tips Aman Mengendarai kendaraan saat banjir- Pada saat musim hujan seperti ini mengendarai kendaraan saat hujan memang cukup berbahaya. Selain jalanan licin jarang pandang juga terbatas akibat derasnya hujan. Apalagi mengendarai kendaraan dijalanan yang banjir seperti yang ada dijakarta. Selain kendaraan sulit dikemudikan juga kita tidak tau stuktur dari jalan tersebut. Untuk itu simak beberapa tips mengendarai kendaraan saat banjir berikut ini.
Tips Aman Mengendarai kendaraan saat banjir
Kendaraan terjebak dalam banjir
Tips aman mengendarai kendaraan saat banjir:
1. Perhatikan Kedalaman Banjir
Ketika mau memutuskan melintas atau tidak pada jalanan yang dipenuhi genangan air, perhatikan kedalaman banjir tersebut. Beberapa indikator seperti pelek atau trotoar bisa dijadikan acuan. Lihatlah pelek dari kendaraan lain, lihatlah seberapa tinggi genangan air tersebut. Tinggi trotoar yang berkisar antaria 20 cm hingga 30 cm juga bisa dijadikan acuan untuk mengetahui tinggi genangan air. Dengan begitu anda bisa menentukan untuk berani melintas atau tidak.
2. Jangan melewati tepi jalan
Ketika air sudah menggenagi seluruh badan jalan, maka struktur jalan tidak lagi terlihat. Maka cara yang paling aman adalah menghindari tepi jalanan. Hal ini bertujuan untuk menghindari parit atau selokan yang biasanya ada di pinggir jalan. 
3. Mengatur kecepatan kendaraan
Ketika melintasi jalanan yang banjir, aturlah kecepatan kendaraan. Jika anda memaksakan untuk memacu kendaraan dengan kecepatan terlalu tinggi, akan berpotensi air akan masuk ke mesin melalui filter udara.
4. Jangan menghidupkan mesin yang mati didalam genangan air
Hal ini sangat penting sekali, karena apabila air sudah masuk ke mesin dan mesin dihidupkan maka justru akan memperparah keadaan. Sifat air yang tidak bisa dimampatkan bisa menjadikan conecting rod bengkok ketika mesin terus dicoba untuk dihidupkan. Saat air sudah memenuhi ruang bakar, maka gerakan piston yang bertekanan tinggi akan terhalang oleh adanya air tersebut, sehingga akan berdampak pada conecting rod atau setang piston yang tidak kuat lagi menahan beban. Fenomena ini dikenal dengan water hammer.
5. Terus pantau berita tentang banjir
Dengan memantau berita tentang banjir, anda bisa mengetahui jalanan yang tidak dipenuhi banjir. Cara yang paling aman mengendarai kendaraan saat banjir ya menghindari banjir itu sendiri.

Demikian tips aman mengendarai kendaraan saat banjir, semoga bisa membantu anda ketika berkendara saat musim hujan seperti ini.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Tips Aman Mengendarai kendaraan saat banjir

  • Tips Agar Tidak Mudah Lelah Saat Mudik Lebaran Persiapan untuk mudik lebaran sangat diperlukan. Persiapan ini bermacam-macam baik dari kendaraanya atau persiapan untuk tubuh kita. Jika anda memilih mudik menggunakan ...
  • Cara Tepat Memilih Mur Racing Pada Roda Tren Penggantian Mur pada roda dengan mur bergaya racing memang lagi menjamur. Lihatlah saja beberapa mur pada pelek mobil nampak menonjol dari lubang baut pada ro ...
  • Cara Merawat Oil Cooler Satria F150 Cara Merawat Oil Cooler Satria F150- Banyak yang salah kaprah yang mengira oil cooler pada Satria F150 adalah radiator. Jika dilihat sekilas memang ada kesamaan bentuk ...
  • Cara Mengganti Roller Motor Matic Mio, Vario, Beat Dan Lainya Cara Mengganti Roller Motor Matic - Pada motor matic atau transmisi otomatis, percepatan dilakukan secara otomatis dengan memanfaatkan perubahan diameter pada pulley de ...
  • Cara Melepas Stiker Motor Dengan Mudah Striping atau stiker pada sepeda motor memang menambah sisi estestika tampilan sepeda motor, apalagi desain striping yang lebih futuristik. Akan tetapi ada juga sebagia ...

2 komentar: